“Begitulah kehidupan, ada yang kita tahu
ada pula yang tidak kita tahu. Yakinlah dengan ketidaktahuan itu bukan berarti
Tuhan berbuat jahat kepada kita. Mungkin saja Tuhan sengaja melindungi kita
dari tahu itu sendiri”. Rembulan Tenggelam di
Wajahmu-Tere Liye
Gelisah,
sedih, kecewa, bangga, bahagia. Dan perasaan lainnya yang telah Allah
anugerahkan kepada setiap makhluk di dunia ini. Merupakan segelintir
warna-warni dalam kehidupan. Dalam roda kehidupan manusia takkan mungkin selalu
berada di atas.
Misalnya,
ketika seseorang sedang dalam masa ujian. Beberapa sekolah menunjukan hasil
dari setiap ujian siswanya. Melaporkan atas apa yang siswa tersebut kerjakan.
Namun ada pula sekolah yang tidak menyerahkan hasil dari ujian siswanya.
Sekolah pertama tidak bermaksud untuk menunjukan bahkan membandingkan antar
siswanya. Ia hanya berusaha membuat para siswanya sadar, mungkin dengan cara
menunjukan seluruh hasil ujian membuat para siswa malu dan menyadarkan diri
mereka masing-masing.
Namun
sekolah kedua tak bermaksud pula untuk tidak jujur. Ia hanya tak ingin siswanya
mengetahui secara detail nilai mereka. Sekolah itu tidak bermaksud menutupi
nilai para siswa. Karena standar kenaikan tingkat seorang siswa tidak hanya
dilihat dari nilai ujiannya. Dan sekolah dapat menangguhkan siswa yang pintar
namun tak berakhlak ketika kenaikan kelas.
Ada
banyak hal yang Allah beri tau ke kita, agar kita bisa belajar dan mengerti
atas masalah yang kita alami. Namun tidak sedikit pula hal yang tidak Allah
beri tau kepada kita. Karena sebenarnya Allah tau apa reaksi kita setelah Ia
biarkan kita tau suatu hal. Allah tidak mungkin menyengajakan hambaNya
bersedih. Karena pada dasarnya, ialah Allah yang paling tau miqdar kita.
Kita
hanya perlu bersyukur atas apa yang Tuhan berikan. Pahit maupun manis. Ketika
ketidak tauan kita atas sesuatu. Bukan berarti Tuhan tak menyayangi kita. Ia
hanya tidak mau hambaNya merenungi dan meratapi atas kenyataan yang akan ia
terima. Terkadang manusia selalu ingin mendapatkan jawaban atas semua
pertanyaan. Padahal jika saja ia tau apa yang akan ia dengar atas pertanyaannya
tersebut, mungkin ia akan putus asa, tidak percaya, dan beberapa perasaan
lainnya. Pada intinya tidak semua yang ingin kita tau membutuhkan jawaban. Mungkin
langit menutup rapat pintunya. Ia tak membiarkan seorang pun masuk dan membaca
kenyataan dalam hidup orang tersebut.
Masih
banyak contoh lain. Ketika kita tidak tahu apa yang orang lain rasakan terhadap
kita, ketika kita tidak tau mengapa selalu ada perpisahan dalam setiap
pertemuan, mengapa banyak sekali permasalahan yang kita hadapi, dan atas segala
perubahan sikap seseorang.
Ingatlah,
ini hanya beberapa kerikil kecil yang menghadangmu. Masih banyak halangan dan
rintangan yang akan dihadapi dikehidupan dewasa nanti. Tuhan tak mungkin
menempatkan hambaNya di tempat yang tak bisa ia selesaikan. Karena salah satu
perlindungan terbaik yang Tuhan berikan bukan hanya terlihat dengan kasat mata.
Ia melindungi hamba-Nya dengan sebaik-baiknya perlindungan. Dan tak memberi
penjelasan atas suatu masalah ialah salah satunya.(FAIZAH/uhid)
Terbaik kalian. Semoga sukses selalu :)
ReplyDelete